Gunung Lewotobi Laki-laki Meletus 8 Kali dalam Sehari, Status Awas Level IV
FaktaSehari – Gunung Lewotobi Laki-laki kembali erupsi delapan kali sejak Minggu (21/9/2025) dini hari hingga siang. Letusan terjadi pada pukul 00.41 WITA, 07.22 WITA, 08.23 WITA, 09.01 WITA, 11.42 WITA, 11.53 WITA, 12.04 WITA, dan 12.13 WITA.
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mencatat erupsi terbesar mencapai 1.000 meter di atas puncak atau sekitar 2.584 meter di atas permukaan laut. Erupsi terakhir tercatat setinggi 500 meter.
“Baca Juga : Fenomena Longevity di Jepang: Jumlah Penduduk 100 Tahun Tembus Rekor Baru”
Erupsi Berulang dalam Waktu Singkat
Petugas Pos Pengamatan Gunung Api, Emanuel Rofinus Bere, menyebut aktivitas ini signifikan karena terjadi berulang dalam waktu singkat. “Kolom abu berwarna kelabu hingga hitam dengan intensitas tebal, condong ke arah barat daya,” ujarnya.
Gunung Lewotobi Laki-laki terletak di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, dengan ketinggian 1.584 mdpl. Koordinatnya berada di Latitude -8.5389°LU dan Longitude 122.7682°BT.
Status Awas Level IV
PVMBG menetapkan status Gunung Lewotobi Laki-laki berada pada Level IV (Awas). Potensi erupsi besar dapat terjadi sewaktu-waktu.
Warga di sekitar lereng gunung diminta segera mengungsi ke tempat aman. Radius bahaya ditetapkan sejauh 5 kilometer dari puncak, dan hingga 7 kilometer pada sektor barat laut sampai timur laut.
“Simak Juga : Kebakaran di Kawasan Candi Borobudur Tidak Ganggu Aktivitas Wisatawan”
Antisipasi dan Imbauan untuk Warga
Selain abu vulkanik, masyarakat diminta waspada banjir lahar dingin saat hujan turun di sekitar puncak. “Warga di sekitar aliran sungai yang berhulu di Gunung Lewotobi perlu meningkatkan kewaspadaan,” kata Emanuel.
BPBD Flores Timur bersama TNI dan Polri telah menyiapkan jalur evakuasi serta pos pengungsian. Masker juga dibagikan untuk melindungi warga dari dampak abu vulkanik.