Fakta Sehari – Banjir adalah salah satu bencana alam yang kerap terjadi di wilayah perkotaan maupun pedesaan, terutama saat musim hujan. Salah satu masalah yang sering dihadapi pemilik kendaraan bermotor adalah motor terendam banjir. Motor yang terendam banjir bukan hanya berisiko rusak, tetapi juga dapat menimbulkan kerugian finansial jika tidak ditangani dengan cepat dan tepat. Lantas, apa yang harus dilakukan jika motor Anda terendam banjir? Berikut panduan lengkapnya.
Hal pertama yang harus dilakukan adalah menjaga ketenangan. Segera pindahkan motor dari area banjir jika memungkinkan. Semakin lama motor terendam, semakin besar kemungkinan kerusakan yang terjadi pada bagian mesin dan sistem kelistrikannya. Jika motor sudah terendam cukup dalam, pastikan untuk mencari tempat yang aman dan jauh dari aliran air, seperti tempat yang lebih tinggi, untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.
Jika motor Anda sudah terendam, pastikan mesin dalam keadaan mati. Jangan mencoba untuk menyalakan motor karena hal ini justru dapat menyebabkan arus pendek pada sistem kelistrikan atau merusak komponen-komponen lainnya. Lepaskan kunci kontak untuk memastikan bahwa motor tidak bisa dinyalakan kembali.
“Simak juga: Dampak Konsumsi Gula Berlebih Terhadap Kesehatan Tubuh”
Setelah motor berhasil dipindahkan ke tempat yang lebih aman, periksalah bagian-bagian yang terendam air. Bagian pertama yang harus diperiksa adalah karburator atau injektor pada motor, karena jika bagian ini terendam air, maka motor akan susah untuk menyala. Periksa juga bagian komponen kelistrikan seperti kabel dan saklar. Air yang masuk ke dalam sistem kelistrikan dapat menyebabkan kerusakan parah pada motor.
Setelah memastikan komponen penting seperti karburator, mesin, dan kelistrikan, langkah berikutnya adalah mengeringkan bagian-bagian yang basah. Gunakan kain lap atau handuk bersih untuk menyeka air dari permukaan motor. Jangan lupa untuk membuka tutup filter udara dan karburator atau saluran bensin agar air yang terperangkap bisa keluar. Jika memungkinkan, buka pula busi dan keringkan menggunakan kain atau kompresor udara untuk menghindari kerusakan lebih lanjut pada mesin.
Jika motor sudah terendam cukup lama, kemungkinan oli dan bahan bakar dapat tercampur dengan air. Oleh karena itu, Anda perlu memeriksa kondisi oli dan bensin. Jika oli terlihat keruh atau bercampur air, segera ganti oli dengan yang baru. Begitu juga dengan bensin, jika sudah terkontaminasi air, sebaiknya ganti dengan bahan bakar yang baru untuk menghindari kerusakan pada mesin.
Bagian penting lainnya yang perlu diperiksa adalah sistem pengereman dan ban. Air yang masuk ke sistem rem dapat menyebabkan karat pada komponen rem, sehingga menurunkan daya cengkram rem dan berisiko membahayakan keselamatan. Pastikan untuk memeriksa rem dan mengganti komponen yang sudah rusak. Begitu pula dengan ban, periksa apakah ada kerusakan pada ban yang terendam air terlalu lama.
Setelah melakukan pemeriksaan dan perawatan awal, bawa motor ke bengkel terdekat untuk diperiksa lebih lanjut oleh teknisi berpengalaman. Meskipun Anda sudah melakukan perawatan dasar, motor yang terendam banjir membutuhkan pemeriksaan menyeluruh untuk memastikan bahwa semua sistem berfungsi dengan baik.
Setelah motor diperbaiki, lakukan perawatan rutin untuk mencegah kerusakan lebih lanjut akibat korosi. Pastikan motor selalu berada di tempat yang kering dan terhindar dari genangan air, serta rutin memeriksa sistem kelistrikan dan komponen penting lainnya.