Fakta Sehari – Sebuah video yang diunggah oleh seorang guru di media sosial berhasil mencuri perhatian publik dan menjadi viral karena menunjukkan rendahnya kemampuan numerasi beberapa siswa kelas 12 SMA. Video tersebut menggambarkan realitas yang cukup mengkhawatirkan mengenai pemahaman siswa terhadap matematika dasar.
Dalam video tersebut, beberapa siswa laki-laki terlihat berbaris di depan kelas untuk menjawab soal pembagian sederhana yang diajukan oleh guru mereka. Sayangnya, sebagian besar dari mereka tidak mampu memberikan jawaban yang benar. Dalam satu bagian unggahan yang dibagikan oleh akun @julaehaju, sang guru terdengar menanyakan, “12 dibagi 3?” kepada salah satu siswa. Dengan raut wajah bingung, siswa tersebut menjawab, “Berapa ya? Enam,” yang ternyata merupakan jawaban kurang tepat.
Guru tersebut kemudian melanjutkan untuk meminta siswa-siswa lain menjawab soal serupa. Hasilnya tetap menunjukkan kesulitan yang dihadapi sebagian besar siswa dalam menjawab soal matematika dasar tersebut. Menurut penuturan sang guru, soal-soal yang diberikan seharusnya sudah dikuasai sejak di bangku Sekolah Dasar, sehingga ketidakmampuan siswa kelas 12 untuk menjawab menimbulkan kekhawatiran.
“Video ini saya ambil secara spontan di salah satu kelas 12 IPA yang sedang saya ajar. Sama sekali tidak ada maksud mempermalukan siapapun,” jelas sang guru di kolom keterangan video. Ia mengungkapkan bahwa kemampuan numerasi siswa saat ini sangatlah rendah, bahkan dalam soal-soal sederhana seperti perkalian dan pembagian.
Guru fisika yang merekam video tersebut juga mengutarakan keprihatinannya. Menurutnya, pemahaman dasar seperti ini sangat penting, terutama dalam pelajaran fisika yang memerlukan kemampuan berhitung. “Kalau dasar seperti ini tidak bisa dikuasai, maka soal-soal fisika yang melibatkan hitungan pasti sulit untuk diselesaikan,” ujarnya dengan nada prihatin.
“Baca Juga: BPOM Tarik Produk Latiao dari Pasaran Usai Kasus Keracunan Makanan”
Unggahan ini dengan cepat mendapat respons dari berbagai kalangan netizen. Banyak yang merasa prihatin dan miris melihat kenyataan ini. Tidak sedikit yang menyoroti pentingnya memperkuat pendidikan dasar, khususnya dalam literasi numerasi, di berbagai sekolah. Beberapa komentar menyatakan bahwa pendidikan saat ini terlalu menekankan pada hafalan ketimbang pemahaman konsep yang mendalam.
Selain itu, ada juga diskusi tentang peran guru dan orang tua dalam membentuk fondasi pendidikan anak sejak dini. Beberapa ahli pendidikan menganggap fenomena ini sebagai sinyal bahwa perlu adanya evaluasi terhadap metode pengajaran matematika, serta pendekatan yang lebih efektif dalam mengajarkan numerasi di kelas. Reformasi pendidikan yang lebih fokus pada pengembangan keterampilan berpikir kritis dan penerapan praktis dalam pembelajaran mungkin menjadi solusi yang perlu dipertimbangkan.
Viral Video Siswa SMA ini menjadi pengingat bagi semua pihak bahwa pendidikan tidak hanya tentang memenuhi kurikulum, tetapi juga tentang memastikan siswa memahami dan mampu menerapkan apa yang mereka pelajari. Dengan memperkuat pendidikan dasar, kita dapat membantu siswa mempersiapkan diri untuk tantangan akademik di masa depan.
Sumber Berita: https://lambeturah.co.id/miris-anak-sma-kelas-12-tak-bisa-menghitung-pembagian