Fakta Sehari – Tidur siang sering dianggap sebagai cara efektif untuk mengembalikan energi di tengah hari. Namun, tak semua orang tahu bahwa tidur siang memiliki aturan tersendiri. Jika dilakukan tidur siang secara sembarangan justru bisa mengganggu kesehatan. Banyak orang merasa pusing, lemas, bahkan susah tidur malam setelah tidur siang yang keliru. Oleh karena itu, penting memahami waktu dan durasi tidur siang yang tepat. Dokter spesialis tidur menekankan bahwa tidur siang tidak boleh dianggap sepele.
Para ahli menyarankan bahwa tidur siang idealnya hanya berlangsung 10 hingga 20 menit. Tidur terlalu lama bisa membuat tubuh masuk ke fase tidur dalam. Ketika seseorang terbangun dari fase tersebut, biasanya akan mengalami sleep inertia. Ini adalah kondisi di mana tubuh merasa lesu, sulit fokus, dan sangat mengantuk. Efeknya bisa bertahan selama beberapa jam dan mengganggu produktivitas. Jika ingin tidur siang lebih lama, pastikan waktu tidur mencapai 90 menit. Ini memungkinkan tubuh menyelesaikan satu siklus tidur penuh.
Irama sirkadian tubuh manusia biasanya menurun antara pukul 13.00 hingga 15.00 siang. Ini adalah waktu ideal untuk tidur singkat karena tubuh memang secara alami mengalami penurunan energi. Tidur siang di luar waktu ini bisa mengganggu siklus tidur malam. Misalnya, tidur siang pukul 17.00 dapat menyebabkan sulit tidur malam hari. Hal ini bisa berdampak pada kualitas tidur keseluruhan. Oleh karena itu, penting memilih waktu yang sesuai dengan ritme biologis tubuh.
Tidur siang lebih dari satu jam bisa berisiko terhadap kesehatan jangka panjang. Penelitian menunjukkan bahwa tidur siang terlalu lama dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit jantung. Selain itu, orang yang tidur siang lebih dari satu jam juga berisiko mengalami diabetes tipe 2. Kaitan ini bukan berarti tidur siang penyebab langsung penyakit. Namun, bisa menjadi indikator adanya gangguan metabolisme atau gaya hidup yang tidak seimbang.
“Simak juga: Pemerintah Terima Pinjaman ADB untuk Perbaikan Irigasi Nasional”
Anak-anak dan orang lanjut usia biasanya membutuhkan tidur siang lebih sering. Bagi mereka, tidur siang berperan penting dalam menjaga kebugaran dan daya ingat. Pekerja shift malam juga memerlukan tidur siang untuk menjaga kewaspadaan. Namun, bagi orang yang mengalami insomnia atau gangguan tidur, tidur siang harus dibatasi. jIKAterlalu lama dapat memperburuk gangguan tidur di malam hari. Konsultasi dengan dokter diperlukan jika masalah tidur terus berlanjut.
Agar tidur siang bermanfaat, pilih tempat yang tenang dan minim gangguan. Gunakan masker mata atau penutup telinga jika diperlukan. Hindari tidur setelah mengonsumsi kafein karena bisa mengganggu proses tidur. Pasang alarm agar durasi tidur tidak melebihi waktu yang dianjurkan. Setelah bangun, lakukan peregangan ringan atau minum segelas air untuk menyegarkan tubuh. Jangan langsung kembali bekerja berat karena tubuh memerlukan waktu transisi.
Setiap orang memiliki kebutuhan tidur yang berbeda tergantung usia, aktivitas, dan kondisi tubuh. Oleh karena itu, tidur siang harus disesuaikan dengan gaya hidup masing-masing. dan tidak boleh tidur siang sembarangan Jika merasa kelelahan setiap siang, evaluasi kualitas tidur malam terlebih dahulu. Mungkin tubuh memberi sinyal bahwa istirahat di malam hari belum optimal. Jangan jadikan tidur siang sebagai solusi permanen dari kurang tidur. Yang terpenting adalah menjaga keseimbangan tidur malam dan aktivitas harian.